Asuhan Neonatus, Bayi, dan Anak
Materi Kuliah 13, tanggal 5 Mei 2013
“DENVER DEVELOPMENTAL SCREENING TEST II (DDST II)”
+ PENGERTIAN STIMULASI
Perangsangan dan latihan-latihan terhadap perkembangan anak yang datangnya dari lingkungan di luar anak
+ TUJUAN
Memantau pertumbuhan dan perkembangan anak mencapai tingkat pertumbuhan dan perkembangan yang baik dan optimal
+ YANG DAPAT MELAKUKAN STIMULASI
- Bidan
- Perawat
- Dokter
- Psikolog
- Psikiater
- Phyisioterapist
- Guru
- Keluarga
- Sosial worker
+ KEMAMPUAN PERKEMBANGAN YANG DI STIMULSI
- Personal sosial, kemandirian, dan bergaul
- Adaptif motorik halus
- Bahasa,bicara dan kecerdasan
- Motorik kasar
+ DDST II
o Bukan tes IQ
o Bukan tes diagnostik
o Mudah dan cepat dilakukan
o Dapat diandalkan
o Validasi tinggi
o Berisi 125 item
o Bukan pemeriksaan fisik
o Bukan peramal kemampuan adaptif untuk masa depan
o Membandingkan kemampuan anak seusia
- Kegunaan
- Menilai perkembangan anak sesuai dengan usia
- Memantau anak usia 0-6 tahun
- Monitor anak dengan resiko perkembangan
- Menjaring anak terhadap adanya kelainan
- Memastikan apakah anak dengan persangkaan adanya kelainan, benar-benar ada kelainan
- Cara pemeriksaan DDST II
- Dilakukan secara kontinue
- Harus dengan ibu atau pengasuh
- Anak dan ibu dalam keadaan santai
- Satu formulir digunakan beberapa kali pada satu pasien
- Bayi diatas tempat tidur,anak duduk dikursi lengan diatas meja
- Prinsip dalam melakukan DDST II
– Bertahap dan berkelanjutan
– Dimulai dari tahapan perkembangan yang telah dicapai anak
– Alat bantu stimulasi yang sederhana
– Suasana nyaman bervariasi
– Perhatikan gerakan spontan oleh anak
– Dilakukan dengan wajar dan tanpa paksaan,tidak menghukum
– Berikan pujian
– Pada saat test g hanya satu alat
- Alat untuk DDST II
- Benang sulaman merah
- Kismis/ permen
- Kerincingan dengan pegangan
- Kubus kayu berwarna 8-10 bh
- Lonceng kecil
- Botol kaca bening
- Boneka dan dot kecil
- Cangkir plastik
- Pensil warna
- Kertas dll
- Cara menghitung umur anak
Contoh kasus
o Nanda, dibawa ibunya ke poli tumbang pada tanggal 19 oktober 2009, tanggal lahir nanda 5 april 2007 hitunglah umur nanda dan gambar garis umurnya
Jawab
Tgl test 2009 10 19
Tgl lahir 2007 4 5
————————————————-
Umur anak 2 6 14
- Cara melakukan test DDST II
Ikuti petunjuk yang ada di lembar DDST II, apakah anak bisa melakukan pada tiap sektor jika lulus maka tulis P = passed, gagal ( F = fail ) atau jika anak tidak mempunyai kesempatan untuk melakukan uji coba tulis No oportunity = NO, dan jika menolak untuk melakukan tulis R = Refusal. Kemudian tarik garis berdasarkan umur yang memotong garis horisontal tugas perkembangan pada formulir DDST
- Penilaian
ü Interpretasi penilaian tiap item/gugus tugas
o 0 = F (fail / gagal)
o M = R ( refusal / menolak)
o V = P ( pass / lewat )
o No = no oportunity
- Advance
– Apabila anak dapat melaksanakan tugas pada item di sebelah kanan garis umur
- Normal
– Apabila anak gagal/menolak tugas pada item di sebelah kanan garis umur
– Apabila anak lulus, gagal/menolak tugas di mana garis umur berada di antara 25-75% (warna putih)
- Caustion
– Apabila anak gagal/menolak tugas pada item di mana garis umur berada di antara 75%-90% (warna hijau)
- Delay
– Apabila anak gagal/menolak tugas pada item yang berada di sebelah kiri garis umur
- No oportunity
– Anak mengalami hambatan
– Anak tidak ada kesempatan untuk melakukan ujicoba
– Orang tua melaporkan anak mengalami hambatan
ü Interpretasi hasil keseluruhan ( 4 sektor)
- Normal
– bila tidak ada delay
– paling banyak 1 (satu) caution
– lakukan ulangan pemeriksaan berikutnya
- Suspect
– bila di dapatkan 2 (dua) / lebih caution atau bila didapatkan 1 atau lebih delay
– lakukan uji ulang dalam 1-2 minggu untuk menghilangkan faktor sesaat (takut, lelah, sakit dll)
- Untestable
– bila ada score menolak satu atau lebih item disebelah kiri garis umur
– bila menolak lebih dari satu item pada area 75 % – 90 % (warna hijau)
Oleh : Les Privat Surabaya