Les privat surabaya – les privat sidoarjo kali ini akan membahas mengenai pelajaran biologi dengan tema KINGDOM PLANTAE, apa itu kingdom plantae, yuk teman teman les privat surabaya kita simak bersama.
Ciri Ciri Umum KINGDOM PLANTAE
Makhluk hidup digolongkan ke dalam kingdom Plantae karena tersusun dari sel eukariotik, termasuk organisme multiseluler, tubuhnya melekat pada substrat menggunakan akar atau rizhoid, bersifat autotrof, dan dapat melakukan fotosintesis karena mengandung klorofil. Kingdom Plantae digolongkan menjadi tiga divisi, yaitu Bryophyta (tumbuhan lumut), Pteridophyta (tumbuhan paku), dan Spermatophyta (tumbuhan berbiji).
Tumbuhan Lumut (Bryophyta)
1. Ciri-Ciri Tumbuhan Lumut
Ciri-ciri tumbuhan tumbuhan lumut diuraikan sebagai berikut.
- Tumbuhan lumut belum memiliki akar, batang, dan daun sejati. Peran akar digantikan oleh rizhoid.
- Memiliki pembuluh angkut tunggal pada organ tubuhnya.
- Habitatnya di tempat lembap atau basah.
- Daur hidupnya mengalami pergiliran keturunan antara fase generatif (gametofit) dan fase vegetatif (sporofit).
- Fase gametofit lebih dominan daripada fase sporofit.
2. Klasifikasi Tumbuhan Lumut
Tumbuhan lumut dapat dibagi menjadi tiga kelas, yaitu Hepaticopsida (lumut hati) contohnya Marchantia polymorpha, Anthocerotopsida (lumut tanduk) contohnya Anthoceros sp., dan Bryopsida contohnya Sphagnum sp..
Tumbuhan Paku (Pteridophyta)
1. Ciri-Ciri Tumbuhan Paku
Ciri-ciri tumbuhan tumbuhan paku diuraikan sebagai berikut.
- Tumbuhan paku lebih maju jika dibandingkan dengan tumbuhan lumut karena sudah memiliki akar, batang, dan daun sejati.
- Memiliki daun mikrofil dan makrofil. Pada daun makrofil terdapat daun steril dan fertil (menghasilkan spora).
- Habitatnya di tempat lembap atau basah, dan beberapa bersifat epifit.
- Mengalami pergiliran keturunan.
- Fase sporofit lebih dominan daripada fase gametofit.
2. Klasifikasi Tumbuhan Paku
Tumbuhan paku dapat dibagi menjadi empat kelas, yaitu Psilophytinae (paku purba) contohnya Psilotum sp., Lycopodinae (paku kawat) contohnya Selaginella caudatum., Equisetinae (paku ekor kuda) contohnya Equisetum debile, serta Filicinae (paku sejati) contohnya Marsilea crenata (semanggi) dan Adiantum sp. (suplir).
Tumbuhan Berbiji (Spermatophyta)
1. Ciri-Ciri Tumbuhan Berbiji
Ciri-ciri tumbuhan tumbuhan berbiji diSyuraikan sebagai berikut.
- Tumbuhan berbiji memiliki akar, batang, dan daun sejati.
- Perkembangbiakan alami secara generatif menghasilkan biji. Di dalam biji terdapat embrio yang akan tumbuh menjadi individu baru.
- Alat perkembangbiakan terlihat jelas (bunga atau strobilus).
- Cara hidupnya fotoautotrof.
- Mempunyai berkas pembuluh.
- Habitatnya di darat, ada beberapa yang hidup mengapung di air.
2. Klasifikasi Tumbuhan Berbiji
Berdasarkan letak bijinya, tumbuhan berbiji dibedakan menjadi dua, yaitu tumbuhan berbiji tertutup (Angiospermae) dan tumbuhan berbiji terbuka (Gymnospermae).
a. Angiospermaea
Angiospermae memiliki ciri-ciri sebagai berikut.
1) Bakal bijinya terlindungi daun buah (berbiji tertutup).
2) Memiliki sistem perakaran serabut dan tunggang.
3) Memiliki batang lunak dan keras berkayu.
4) Memiliki bunga sebagai alat perkembangbiakan utama.
Berdasarkan jumlah keping lembaganya, tumbuhan berbiji tertutup dibagi menjadi dua kelas, yaitu Dicotyledoneae (berkeping dua) dan Monocotyledoneae (berkeping satu).
1) Dicotyledoneae
Tumbuhan Dicotyledoneae memiliki ciri-ciri, yaitu biji memiliki dua daun lembaga, sistem akar tunggang, batang berkambium, pertulangan daun menyirip atau menjari, dan bagian mahkota bunga berjumlah kelipatan 2, 4, atau 5. Tumbuhan Dicotyledoneae memiliki beberapa suku berikut.
a) Suku Cucurbitaceae, contohnya mentimun (Cucumis sativus).
b) Suku Euphorbiaceae, contohnya daun merah (Euphorbia pulcherrima).
c) Suku Papilionaceae, contohnya kacang tanah (Arachis hypogaea) dan kacang hijau (Phaseolus radiutus).
d) Suku Solanaceae, contohnya rus disia kentang (Solanum tuberosum) dan cabai (Capsicum anuum).
e) Suku Mimosaceae, contohnya sikejut (Mimosa pudica)
f) Suku Myrtaceae, contohnya kapas (Gossypium hirsutum). ning) Suku Piperaceae, contohnya lada (Piper nigrum).
2) Monocotyledoneae
Tumbuhan Monocotyledoneae memiliki ciri-ciri yaitu biji memiliki satu daun lembaga, sistem akar serabut, batang tidak berkambium, bentuk tulang daun melengkung atau sejajar, dan jumlah mahkota bunga kelipatan tiga. Tumbuhan Monocotyledoneae memiliki beberapa suku berikut.
a) Suku Poaceae, contohnya padi (Oryza sativa) dan jagung (Zea mays)
b) Suku Cyperaceae, contohnya rumput teki (Cyperus rotundus).
c) Suku (Orchidaceae), contohnya anggrek bulan (Phabo n et laenopsis amabilis) dan angdulos bilier grek merpati (Dendrobium crumenatum).
d) Suku Palmae, contohnya kelapa (Cocos nucifera) dan pinang (Areca cathecu).
e) Suku Liliaceae, contohnya lidah buaya (Aloe vera) dan bawang putih (Allium cepa).
f) Suku Zingiberaceae, contohnya jahe (Zingiber officinale) dan bunga tasbih (Canna hibrida).
g) Suku Musaceae, contohnya pisang (Musa paradisiaca).
Gymnospermae memiliki ciri-ciri sebagai berikut
1) Bakal biji terlindung oleh kulit biji di dan tidak terlindung oleh daun buah (biji terbuka).
2) Memiliki alat reproduksi berupa strobilus dan tidak memiliki bunga.
3) Pada umumnya penyerbukan tumbuhan Gymnospermae dibantu oleh angin.
4) Batang berkambium sehingga dapat tumbuh besar.
5) Pada umumnya daun berukuran kecil, kaku, dan tajam.
Tumbuhan Gymnospermae dikelompokkan dalam empat kelas, yaitu Cycadinae contohnya pakis haji (Cycas rumphii), Gnetinae contohnya belinjo (Gnetum gnemon), Ginkgoinae contohnya ginkgo (Ginkgo biloba), dan Coniferinae contohnya pinus (Pinus merkusii) dan cemara (Cupressus lusitanica).
demikian pembahasan mengenai KINGDOM PLANTAE semoga artikel yg singkat ini dapat bermanfaat bagi teman les privat surabaya dan teman yang mengikuti les privat sidoarjo. semoga bermanfaat.